POKER

Menggunakan Teknik “Delayed C-Betting” Di Poker: Menunda Taruhan Untuk Meningkatkan Nilai Di Turn Atau River

Menggunakan Teknik "Delayed C-Betting" di Poker: Menunda Taruhan untuk Meningkatkan Nilai di Turn atau River

Dalam poker, teknik "delayed c-betting" adalah strategi lanjutan yang melibatkan penundaan taruhan lanjutan (continuation bet) di turn atau river setelah melakukan c-bet di flop. Teknik ini dirancang untuk mengekstrak lebih banyak nilai dari lawan yang berpotensi lemah atau yang ragu-ragu.

Apa itu C-Bet?

C-bet adalah taruhan yang dilakukan oleh pemain yang melakukan raise atau 3-bet sebelum flop. Ini adalah strategi umum di poker untuk mengambil kendali pot dan merepresentasikan tangan yang kuat.

Mengapa Menunda C-Bet?

Menunda c-bet di turn atau river memiliki beberapa keuntungan:

  • Meningkatkan Bluff Succeed Rate: Dengan menunda taruhan, pemain memberikan lawan waktu untuk menunjukkan kelemahan mereka (misalnya, cek atau call). Ini dapat meningkatkan peluang untuk melakukan bluff yang sukses karena lawan mungkin ragu-ragu untuk bertaruh ke arah nilai tangan yang besar.
  • Mendapatkan Nilai Lebih dari Lawan Lemah: Lawan yang berpotensi lemah, seperti pemain pasif atau penelepon (callers), mungkin lebih cenderung menyamakan atau menaikkan taruhan setelah flop tetapi bisa menjadi lebih ketat setelah turn atau river. Menunda c-bet memungkinkan pemain untuk menargetkan lawan-lawan ini untuk mendapatkan nilai ekstra.
  • Membangun Pot: Dengan menunda taruhan, pemain memberikan peluang bagi lawan untuk bertaruh ke arah mereka sendiri. Ini dapat membantu membangun pot lebih besar, yang menciptakan potensi untuk pembayaran yang lebih besar saat turun tabel.

Kapan Menggunakan Delayed C-Bet?

Teknik delayed c-bet paling efektif dalam situasi berikut:

  • Dekat dengan Bubble: Ketika mendekati pecahnya meja (bubble), pemain sering kali menjadi lebih konservatif. Menunda c-bet dapat membantu pemain mengeksploitasi pemain yang takut untuk kalah dan mungkin akan menyamakan taruhan ke arah nilai tangan yang lebih lemah.
  • Terhadap Lawan yang Ketat: Lawan yang ketat sering kali sulit untuk mendapatkan nilai dari mereka di turn atau river. Menunda c-bet dapat membuat mereka lebih lemah dan lebih cenderung menyamakan taruhan.
  • Waktu Pemeriksaan di Turn atau River: Jika pemain lawan mencek di turn atau river, ini dapat mengindikasikan bahwa mereka ragu-ragu tentang kekuatan tangan mereka. Menunda c-bet dapat memberi pemain kesempatan untuk menguji kekuatan tangan lawan mereka.

Cara Menggunakan Delayed C-Bet

Untuk menggunakan teknik delayed c-bet secara efektif, ikuti langkah-langkah berikut:

  • C-Bet di Flop: Lakukan c-bet ukuran pot standar di flop untuk mengambil kendali pot dan merepresentasikan tangan yang kuat.
  • Cek di Turn: Jika lawan mencek, jangan langsung bertaruh. Berikan lawan waktu untuk menunjukkan kelemahan atau memeriksa untuk mendapatkan informasi.
  • Taruhan di Turn atau River: Setelah turn atau river, jika lawan belum menunjukkan kekuatan, lakukan taruhan. Ukuran taruhan akan bervariasi tergantung pada tekstur papan, kekuatan tangan Anda, dan kecenderungan lawan Anda.

Kekurangan Delayed C-Bet

Meskipun delayed c-bet adalah teknik yang kuat, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan:

  • Terbaca: Beberapa pemain berpengalaman mungkin dapat membaca teknik delayed c-bet dan mengeksploitasi Anda dengan memeriksa dan menaikkan.
  • Potensi untuk Kehilangan Nilai: Menunda c-bet dapat menyebabkan pemain kehilangan nilai dari lawan yang memiliki tangan yang lebih baik.
  • Membangun Pot Saat Tidak Dibutuhkan: Menunda c-bet dapat membangun pot lebih besar, yang mungkin tidak menguntungkan jika lawan Anda pada akhirnya memiliki tangan yang lebih baik.

Kesimpulan

Teknik delayed c-bet adalah senjata yang berharga dalam gudang seorang pemain poker yang terampil. Dengan menunda c-bet di turn atau river, pemain dapat meningkatkan peluang mereka untuk mengekstrak nilai dari lawan yang lemah, menggertak pemain yang ragu-ragu, dan membangun pot yang lebih besar. Namun, penting untuk menggunakan teknik ini dengan hati-hati dan menyadari potensi kekurangannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *